Melembapkan wajah bukan hanya dengan krim pelembap wajah saja, namun ada juga moisturizer untuk kulit kombinasi yang dapat digunakan dalam memaksimalkan pelembapan wajah.
Perlu diketahui jika tiap-tiap orang memiliki beberapa jenis kulit yang berbada satu sama lainnya. Yang paling umum adalah kulit wajah normal, kulit wajah kering, berminyak dan juga kulit wajah sensitif. Namun seperti yang telah disebutkan di atas, terdapat juga kulit wajah kombinasi yang terkadang dimiliki seseorang.
Tipe atau jenis wajah umumnya juga atau biasanya dapat berubah seiring dengan pertambahan usia atau bahkan keadaan di lingkungan sekitar. Bukan hanya itu saja, perubahan tersebut juga dapat terjadi akibat pengaruh genetik serta penyakit dan pegobatan atau obat-obatan yang dikonsumsi oleh seseorang.
Memahami tipe dan jenis kulit
Hal yang mempengaruhi tipe kulit menjadi berbeda-beda satu sama lainnya karena berikut ini, yaitu kadar air yang terdapat pada kulit wajah akan mempengaruhi tingkat elastisitas dan juga kenyamanan pada kulit wajah.
Lalu kadar minyak juga dapat memberikan pengaruh pada kelembutan kulit, namun juga dapat mempengaruhi jika kadar minyak tersebut berlebih seperti misalnya menimbulkan jerawat. Terakhir adalah tingkat sensitifitas kulit yang terkadang ditandai dengan gatal, ruam hingga iritasi.
Untuk mengetahui lebih jelas, berikut tipe-tipe jenis kulit yang umumnya dimiliki, diantaranya adalah;
- Tipe atau jenis kulit normal;merupakan jenis kulit yang tidak terlalu kering, tidak terlalu banyak minyak, sehingga memiliki ciri yang dapat dikatakan kulit sehat. Karena tingkat sensitifitas rendah, pori-pori jarang terlihat, wajah berseri atau bercahaya hingga jarangnya flek yang ada pada kulit. Sehingga tipe ini akan sangat mudah melakukan perawatannya namun harus selalu terjaga dalam mempertahankannya.
- Tipe dari kulit kering;yaitu kurangnya kelembapan alami yang dimiliki oleh kulit. Kandungan minyak yang sedikit membuat kulit tidak terlindungi dan kelembapannya tidak bertahan di permukaan kulit. Pori-pori kulit pada tipe ini juga tidak terlalu kentara namun permukaan kulit biasanya kasar atau kusam sehingga juga menjadi kurang elastis dan terdapat garis-garis pada kulit hingga bercak merah seperti ruam.
- Tipe kulit berminyak;adalah kulit dengan kadar minyak yang berlebih, terutama pada kulit wajah. Bahkan untuk beberapa kasus, tipe wajah berminyak akan kembali berminyak meskipun telah membersihkan wajah atau membasuh muka. Biasanya tipe ini selalu terjadi pada anak-anak remaja yang tengah pubertas. Namun tipe kulit berminyak juga dapat disebabkan karena suhu yang terlalu lembap hingga akibat stres.
- Tipe kulit sensitif;dapat disebabkan karena beberapa alasan, misalnya memiliki riwayat alergi kulit. Biasanya terjadi akibat adanya respon ketidakcocokan dalam penggunaan produk perawatan atau kosmetik tertentu sehingga menimbulkan rasa gatal, terbakar, hingga menjadi kering dan kusam.
zTipe kulit lainnya yaitu tipe kulit wajah kombinasi. Tipe ini dicirikan dengan kulit wajah berminyak yang hanya terdapat pada daerah-daerah tertentu saja. Biasanya disebut dengan daerah “T” yang meliputi dari dahi, hidung, hingga dagu. Namun di bagian pipi dan di sekitar mata, kulit wajah cenderung kering. Karena itulah disebut dengan kulit wajah tipe kombinasi.
Sehingga, untuk mengatasi tipe kulit wajah jenis kombinasi ini dibutuhkan produk-produk terpisah. Namun jangan pernah menggunakan krim kasar yang dapat membuat area wajah yang kering menjadi lebih kering. Moisturizer untuk kulit kombinasi yang khusus dapat menjadi salah satu produk yang dapat digunakan karena umumnya memiliki bahan penyeimbang. Namun untuk area kering dapat juga menggunakan krim pelembap, misalnya Cream 3SRD sebagai pelembab untuk si tipe kulit kombinasi.